Skip to content Skip to sidebar Skip to footer
Home / DECK OFFICER / INFO PELAUT

Prosedur Peluncuran Sekoci dan Liferaft dari Kapal ke Air

Penulis : Yakob Taruklangi Post a Comment

Peluncuran sekoci dilakukan pada saat melakukan perawatan terhadap sekoci (life boat) serta ketika melakukan abandon ship drill (Latihan meninggalkan kapal).

Perawatan tersebut dilakukan guna untuk memastikan kondisi sekoci dalam keadaan normal, sedangkan drill meninggalkan kapal dilakukan guna untuk memberikan pelatihan terhadap semua crew kapal tentang bagaimana prosedur penurunan dan peluncuran sekoci dengan benar. Sehingga semua crew memiliki persiapan dalam menghadapi keadaan darurat di atas kapal seperti ketika harus meninggalkan kapal (Abandon Ship).

Peluncuran Sekoci (Life Boat Launch)

Prosedur peluncuran sekoci dengan cara yang benar adalah sebagai berikut.

  1. Persiapan awal (Initial preparation) 
    prosedur peluncuran sekoci tertutup dengan cara yang benar
    • Pastikan pin pengaman telah dilepas (ensure harbour securing pins has removed)
    • Lepas kabel charge elektrik (Disconnected electrical charge cable)
    • Tempatkan EPIRB dan SART di sekoci (Place EPIRB and SART in boat)
    • Naik ke sekoci ketika diperintahkan, duduk serta gunakan sabuk pengaman (Board when instructed, sit and fasten seat belts). 
  2. Kegiatan Peluncuran (Launch Action) 
    • Lepaskan kawat pengaman (Release grip/securing wires)
    • Amankan lobang-lobang (Secure hatchs)
    • Bukalah ventilasi udara jika dalam kondisi keadaan udara yang aman (If in a save atmosphere, open vents)
    • Tutup ventilasi jika keadaan udara dalam bahaya (if in a dangerous atmosphere, close vents)
    • Kenakan jaket tahan air (suitables jackets). 
  3. Menurunkan ke air (Lower to water) 
    menurunkan ke air
    • Periksa dan pastikan bagian bawah aman (Check clear below)
    • Gunakan brake release (operate brake release)
    • Sekoci mungkin berayun ketika peluncuran (boat may swing during launch)
    • Turunkan sekoci dengan kecepatan yang stabil (Keep lowering boat with a steady rate).
  4. Saat berada di air (Entering water) 
    • Terlebih dahulu biarkan sekoci stabil di atas air (Allow boat ti settle in the water)
    • Jangan aktifkan rem (Keep brake off)
    • Lepaskan pengait (Realese falls)
    • Jika pengait tidak berhasil dilepas, jalankan pelepasan darurat. Untuk cara pelepasan darurat ikuti langkah-langkah sebagai berikut :
      1. Pecahkan kaca (Break glass)
      2. Geser tuas ke zona hijau (move lever to green zone)
      3. Lepaskan pengait (Release falls).
  5. Pelepasan (Letting Go)
    • Nyalakan mesin (Start engine)
    • Jika dalam area berbahaya buka suplay udara dan kran penyemprot air (If in a dangerous atmosphere, open air supply and water spray valves)
    • Lepaskan painter jika telah siap (release painter when ready)
    • Kemudian menjauh dari kapal (Steer away from ship).
  6. Kegiatan akhir (Final Action) 
    • Selamatkan para korban jika aman untuk dilakukan (Rescue any swimming survivor if safe to do so)
    • Ketika telah aman pasang jangkar (When clear of vessel, stream sea anchors)
    • Jalankan EPIRB dan SART.

Peluncuran Rakit Penolong (Liferaft Launch)

Untuk jenis liferaft yang dapat meluncur secara otomatis maka tidak perlu disentuh. Namun untuk meluncurkan liferaft secara manual maka berikut ini adalah langkah-langkah yang dapat dilakukan.

Prosedur peluncuran rakit penolong (liferaft) dengan cara yang benar adalah sebagai berikut.
  1. Meluncurkan liferaft 
    langkah awal dalam prosedur peluncuran secara manial
    angkat dan lempar ke permukaan air laut

    • Tempatkan dan lepas slip kait manual
    • Pastikan tali terikat kuat
    • Pastikan area peluncuran bebas
    • Lemparkan life raft keluar ke air dengan diangkat oleh 2 atau 3 orang.
  2. Mengembangkan Liferaft
    • Tahan tali sampai liferaft mengembang dan tarik mendekati kapal
    • Jangan melemparkan liferaft dalam keadaan sudah siap digunakan.
  3. Pelepasan Otomatis, jika kapal tenggelam namun liferaft masih dalan keadaan melengket pada tempat atau kedudukan semula. Maka setela liferaft berada di dalam kedalaman tertentu, liferaft akan terlepas secara otomatis dan terbuka serta akan mengambang di permukaan air.
Setelah liferaft terbuka dan siap dinaiki oleh crew, maka ikuti langkah-langkah berikut ini.
  1. Memperbaiki Liferaft Terbalik, jika dalam keadaan terbalik maka tarik dan miringkan ke belakang sesuai dengan arah mata angin. 
    tarik ke belakang searah dengan arah angin
  2. Naik ke Liferaft 
    naik menggunakan tangga
    • Turun dari kapal menggunakan tangga
    • Usahakan jangan terjun langsung ke liferaft
    • Sebisa mungkin usahakan badan tetap dalam keadaan kering.
  3. Bergerak menjauh dari kapal 
    • Jika semua crew sudah berada di atas rakit maka potong tali menggunakan pisau
    • Dayung kapal ke arah yang menjauh dari kapal.
  4. Pasang Jangkar Laut 
    pasang jangkar laut
    • Dari kantong darurat ketika aman untuk memberikan stabilitas ekstra dan mengurangi tingkat hanyut.
  5. Tutup akses masuk 
    tutup akses masuk agar aman dari udara yang berbahaya
    • Untuk melindungi crew dari laut dan cuaca
    • Jagalah badan untuk tetap hangat dan kering
    • Buka akses secara berkala untuk ventilasi.
  6. Kegiatan Lanjutan
    • Periksa kebocoran dan perbaiki kerusakan
    • Pompa lantai rakit untuk isolasi ekstra dalam suhu dingin
    • Timba keluar air dan spons kering
    • Ambil obat mabuk laut dan lakukan pertolongan pertama jika diperlukan.

Lokasi:Jakarta Jakarta, Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Indonesia
Yakob Taruklangi
Yakob Taruklangi Hi, I am Yakob Taruklangi, I am seafarer working onboard tanker ship as Deck Officer. I have been working since 2019. My hobby is writing and sharing experience with other specially for marine industry, shipping and life at sea.

Post a Comment for "Prosedur Peluncuran Sekoci dan Liferaft dari Kapal ke Air"

Sobat pelaut yang ingin bertanya atau berbagi pengalaman silahkan tinggalkan komentar di bawah ini.

Post a Comment