Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Jenis Kapal Berdasarkan Muatan dan Fungsinya

Jenis kapal umumnya dikelompokkan berdasarkan muatan dan fungsinya. Berdasarkan kegunaannya kapal dikelompokkan menjadi 4 macam yaitu sebagai transportasi muatan/penumpang, sebagai alat bantuan dan layanan/penggunaan khusus, sebagai alat penangkap ikan dan sebagai alat pemelihara perdamaian. 

jenis kapal berdasarkan muatan dan fungsinya

Jenis-jenis Kapal

Di bawah ini adalah jenis kapal berdasarkan muatan dan fungsinya yaitu sebagai berikut.

Kapal Muatan Umum (General Cargo Ship)

Cargo ship atau kapal kargo adalah jenis kapal yang mengangkut muatan umum yang artinya muatan yang telah dikemas di dalam karto, kotak, sak atau muatan lepas (muatan yang tidak dikemas dalam suatu jenis kemasan).

Kapal kargo (cargo ship) memuat atau membongkar muatannya dengan cara menggunakan crane (derek) yang terpasang di darat atau Pelabuhan. Kapal kargo (cargo ship) mempunyai beberapa geladak (ruang muatan) muatan cukup mudah dibongkar jika memiliki Pelabuhan bongkar yang berbeda-beda.

Kapal Curah (Bulk Carrier)

kapal Curah atau Bulk Carrier adalah kapal yang mengangkut muatan dalam bentuk curah atau biji-bijian. contoh muatannya seperti jagung, beras dalam bentuk curah, semen dan lain-lain sebagainya. kapal ini biasanya memiliki beberapa palka dan di antara palka terdapat crane/derek namun ada juga kapal jenis bulk carrier yang tidak memiliki crane, sehingga dalam proses pemuatan atau  pembongkaran muatan harus menggunakan peralatan yang disiapkan oleh pihak terminal atau pelabuhan. 

Kapal Tanker (Oil Tanker Ship)

Kapal Tanker (Oil Tanker) adalah jenis kapal yang dirancang secara khusus untuk mengangkut muatan dalam bentuk cair dan gas. Ada beberapa jenis kapal tanker antara oil product tanker, gas tanker dan chemical tanker. Untuk alasan-alasan keamanan konstruksi kapal tanker selalu dilengkapi dengan ruang yang disebut dasar berganda serta sekat pemisah. Sekat pemisah (cofferdam) adalah ruang kosong yang berada di antara tanki-tanki yang bertujuan bila salah satu dinding tanki bocor maka muatan tidak langsung saling terkontaminasi dengan muatan di tanki lainnya.

Kapal Kontainer (Container Ship)

Kapal container (Container Ship) adalah kapal-kapal yang dapat mengangkut muatan dalam bentuk peti kemas (container). Keuntungan mengangkut muatan dalam bentuk container adalah mempersingkat waktu pembongkaran karena container mudah ditangani dengan efesien, selain itu pencurian muatan juga aka sulit dilakukan karena muatan tersimpan dan tertutup dalam container tersebut.

Kapal penumpang (Passenger Ship)

Passenger ship adalah jenis kapal yang dirancang secara khusus untuk mengangku manusia dari pelabuhan yang sat uke Pelabuhan lainnya. Kapal pesiar termasuk dalam kategori passanger ship yaitu kapal yang khusus mengangkut atau membawa para penumpang, wisatawan untuk berlibur.

VLCC (Very Large Crude Carrier)

VLCC (Very Large Crude Carriers) adalah kapal pengangkut minyak mentah yang berukuran sangat besar. 

Kapal Muatan Berat (Heavy Load Vessel)

Heavy Load Vessel adalah kapal yang dirancang untuk mengangkut muatan muatan yang besar dan berat yang biasanya di muat di atas geladak (main deck). Hal yang paling umum dari jenis kapal ini adalah crane yang sangat besar (booms) serta memiliki tiang-tiang dan blok pengangkut. Muatan yang biasanya diangku adalah anjungan pengeboran, mesin-mesin, kapal pesiar (yacht), kereta api, dan kerangka kapal.

Cara khusus untuk memuat dan mengangkut muatan berat tersebut adalah dengan membenamkan kapal dengan mengapungkan muatan diatasnya. Untuk melaksanakan cara pemuatan tersebut maka kapal harus dilengkapi dengan sistem pemompaan dengan daya yang kuat. Setelah memompa air dari kapal hingga kosong maka kapal yang tadi terbenam akan terapung Kembali sehingga muataan yang ada d atasnya ikut terangkat.

Kapal RORO (Roll On/Roll Of Ship)

kapal roro adalah kapal yang digunakan untuk mengangkut kendaraan atau alat alat berat lainnya. Keuntungan dari sistem ini adalah tidak memerlukan perlengkapan penanganan muatan. Kendaraan-kendaraan yang dimuat di atas kapal ini melalui pintu depan atau pintu belakang karena kapal dirancang sehingga kendaraan dapat melalui depan dan bagian belakang kapal.

Kapal-Kapal lepas pantai (Coasters)

Kapal-kapal lepas pantai mengangkut muatan sepanjang pesisir pantai. Kapal coaster mempunyai Panjang dan bobot terbatas, sering tidak terdapat palka-palka antara atau sekat sehingga berbagai muatan dapat dimuat. 

Kapal Muatan Dingin (Reefer)

Kapal reefer adalah kapal-kapal yang dirancang secara khusus untuk mengangkut muatan yang membutuhkan suhu rendah dan muatan yang harus disimpan di dalam ruangan dengan stemperatur tertentu, seperti daging, buah, sayur dan sejenisnya. Kapal ini dilengkapi dengan peralatan pendingin sehingga dapat mengatur kelembapan udara.

Kapal tunda (Tug boat)

Tug boat atau kapal Tunda adalah yang membantu kapal lain untuk memasuki Pelabuhan atau sandar pada dermaga. Kapal tug boat juga dapat menarik atau menunda kapal lain atau kapal tongkang beserta dengan muatannya. 

Ada 2 jenis kapal tunda (Tug Boat) yaitu kapal tug boat di Pelabuhan dan kapal tunda lepas pantai. Kapal tug boat harus memiliki mesin dengan daya yang besar serta harus dilengkapi dengan baling-baling yang dapat diatur putarannya atau disebut CPP (Controllable Pitch Propeller)

Kapal Penyelamatan (Salvage Vessel)

Salvage Vessel atau kapal penyelamatan adalah kapal yang bertujuan untuk untuk menyelamatkan kapal lain termasuk badan kapal, muatan kapal atau kerangka kapal yang hilang di laut. Kapal-kapal ini harus dilengkapi dengan derek khusus untuk mengangkut kerangka kapal dari dasar laut. 

Kapal Perambuan (Buoyage Vessel) 

Bouyage vessel adalah kapal yang berfungsi untuk menempatkan, merawat dan  memperbaiki pelampung atau buoy yang ada di laut. Buoyage vessel dilengkapi dengan peralatan-peralatan tertentu yang dipergunakan sesuai dengan kebutuhannya.

Kapal Survey (Survey vessel) 

Kapal Survey yaitu kapal-kapal yang bertugas melakukan penyelidikan dan penelitian dibidang kemaritiman di laut serta kapal ini dilengkapi dengan peralatan-peralatan khusus.

Supply Vessel (Kapal Supply) 

Kapal Supply yaitu kapal yang bertujuan untuk menyediakan/menyupply perbekalan atau makanan ke tempat pengeboran minnyak di laut. kapal ini juga dapat digunakan untuk menarik rig atau memasang bouy di laut.

Kapal Pemecah Es (Ice breaker) 

Kapal pemecah es (Ice breaker) yaitu kapal yang dirancang khusus untuk bergerak di daerah es dan membuka jalur es bagi kapal-kapal yang akan melintasi daerah es. Kapal jenis ini membutuhkan mesin yang sangat kuat dan ketahanan buritan yang sangat kuat.

Kapal keruk (Dreger Vessel) 

Kapal keruk (Dreger Vessel) yaitu kapal yang melakukan penggalian di area Pelabuhan dan dermaga untuk mempermudah akses alur lalu lintas, perairan alur masuk dan akur keluar, serta memperdalam kedalaman suatu perairan pada area Pelabuhan serta alur-alur navigasi lainnya.

Kapal Perang (Man of War)

Kapal perang (Man of War) adalah kapal pemelihara perdamaian yang diukur berdasarkan bobotnya, berlawanan dengan kapal niaga yang diukur berdasarkan volumenya, kapal perang harus mampu bergerak dengan kecepatan paling kurang 20 knot dan harus dilengkapi dengan instalasi mesin berdaya besar.

Kapal Penangkap Ikan (Fisherman)

Fisherman (kapal ikan) adalah kapal yang diperuntukkan menangkap ikan di laut. kapal ini berada di laut selama berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan sebelum Kembali kepelabuhan. Kapal ini harus dilengkapi dengan instalasi pendingan untuk mecegah kerusakan pada ikan hasil tangkapan tersebut.


Yakob Taruklangi
Yakob Taruklangi Hi, I am Yakob Taruklangi, I am seafarer working onboard tanker ship as Deck Officer. I have been working since 2019. My hobby is writing and sharing experience with other specially for marine industry, shipping and life at sea.

Post a Comment for "Jenis Kapal Berdasarkan Muatan dan Fungsinya"